Bengkulu, Delik Online – Gangguan aliran air PDAM Tirta Hidayah Kota Bengkulu yang terjadi sejak Selasa (18/6) lalu tepatnya pukul 05.00 WIB hingga saat ini membuat beberapa warga Kota Bengkulu teriak, mengeluhkan pelayanan PDAM Tirta Hidayah Kota Bengkulu yang kurang baik.
Alasan matinya air PDAM, lantaran adanya gangguan kebocoran pipa aliran air di Kecamatan Muara Bangkahulu membuat beberapa aliran air dibeberapa wilayah Kota Bengkulu mengalami keterhambatan pendistribusian.
Dampaknya, hinga Rabu (19/6) malam air PDAM Tirta Hidayah saat ini belum mengalir seperti sedia kala.
Penjelasan Direktur Perumda PDAM Tirta Hidayah Samsu Bahari saat dikonfirmasi Rabu (19/6) mengatakan, saat ini PDAM Tirta Hidayah sedang berusaha memperbaiki pipa yang bocor di jalan Halmahera.
“Siap, pak kami dalam perbaikan pipa bocor di jalan halmahera, insyaallah siang ini selesai, mohon doa nya,” kata Samsu via Whatshaap (WA).
Namun, hingga Rabu (19/6) malam, air PDAM yang dijanjikan akan hidup pada Rabu siang tak kunjung hidup hingga Rabu Malam. Hal ini membuat warga Kota Bengkulu menyayangkan pelayanan PDAM yang tak maksimal.
Seperti keterangan Shinta Octaviani (29) warga Perumahan Griya Laksita III saat menyayangkan pelayanan PDAM yang dinilai lamban.
Apa lagi matinya Air PDAM ini menjadi penghambat aktivitas sehari harinya.
“Sudah sejak hari selasa subuh kemaren, kami setìap bulan membayar tepat waktu. Tapi kadang yang didapat tak sesuai mulai air sering mati, air PDAM yang kotor belum lagi telat sehàri denda,” sesal Shinta.(red)
