Bengkulu, Delik Online– Meskipun Dinas Sosial Kota Bengkulu hampir setiap hari memberikan himbauan kepada anak jalanan, gelandangan dan pengemis untuk tidak meminta-minta di persimpangan lampu merah, bahkan sudah sering dilakukan penertiban namun masih ada juga yang ‘bandel’.
Hampir setiap hari pula Kadis Sosial Sahat Situmorang menerima informasi atau laporan dari masyarakat baik yang menghubunginya melalui pesan whatsapp maupun menelpon langsung tentang keberadaan gepeng di simpang lampu merah.
Belum lama ini, Sahat berkunjung ke Dinas Kominfo Kota Bengkulu bertemu dengan Kabid E-Gov Wiwik Rahayu yang membawanya ke ruangan Monitoring Center dan Call Center 112 Dinas Kominfo. Di sana terdapat monitor yang memperlihatkan 40 layar CCTv di persimpangan Kota Bengkulu.
Dari layar itu, Sahat dapat melihat langsung di titik persimpangan mana saja yang masih ada anak jalanan, gelandangan dan pengemis. Artinya, Diskominfo dapat membantu dan mendukung kerja Dinsos dalam upaya menertibkan gepeng melalui pantauan CCTv.
Wiwik menjelaskan bahwa total CCTv yang aktif saat ini berjumlah 40 yang tersebar di titik-titik persimpangan lampu merah, salah satunya simpang lima yang memang di titik ini kerap dijadikan sebagai lokasi untuk meminta-minta oleh anak jalanan, badut, pengamen, gelandangan dan pengemis.
“Jumlah CCTv kita yang aktif saat ini di Kota Bengkulu ada 40 CCTv yang dipasang di titik-titik persimpangan lampu merah, salah satunya di simpang lima. Di simpang lima itu di setiap simpangnya ada CCTv dimana kita bisa memantau dan memonitoring segala aktifitas dan kejadian yang terjadi di sana. Berkaitan dengan dinas sosial, juga bisa memantau aktifitas gelandangan dan pengemis, itu bisa kita lihat dari sini juga,” jelas Wiwik saat mendampingi Sahat.
Menurut Sahat, CCTv Pemkot Bengkulu yang dipantau melalui Dinas Kominfo bisa membantu Dinas Sosial memantau keberadaan anak jalanan, gelandangan dan pengemis.
“Jadi, anak jalanan, gelandangan dan pengemis yang meminta-minta di simpang lampu merah bisa terpantau dari sini, kerenlah dinas kominfo karena juga bisa membantu mendukung tugas-tugas dinas sosial,” ucap Sahat.(**)
